Ibuku Cintaku





Assalamualaikum,,,, 

Apa kabar semua nya? Semoga semua pembaca disini selalu sehat dan selalu dalam lindungan sang maha pencipta, Allah S.W.T. Seperti biasa, insyaallah setiap hari minggu aku akan meriview buku.


Judul : Ibuku Cintaku

Penulis : Abu Hawwa dan Ummu Hawwa

Penerbit : Haum Publishing


Buku Ibuku cintaku, adalah sebuah buku yang menurut aku cocok untuk dibacakan oleh seorang ibu untuk anaknya di malam hari menjelang tidur. 


Dalam buku ini, memberitahukan kepada anak kita betapa pengorbanan ibu sangatlah besar, mulai dari mengandung, susahnya pergerakan ibu saat perutnya membesar dan akhirnya melahirkan sang anak. 


Memberikan pemahaman kepada anak kita, bahwa tugas ibu tidak hanya sampai melahirkan saja, disini juga menggambarkan betapa sabar nya seorang ibu dalam mengurus anaknya yang masih bayi. 


Kenapa di awal aku bilang bagus dibacakan oleh ibu? Karena disini juga ibu akan memahami tentang perasaan anak. Kalimat dalam buku seperti 

“walau aku punya banyak teman sepermainan, bagiku ibulah yang paling menyenangkan

membuat aku menyadari dan mengerti betapa anak hanya ingin dekat dengan ibu nya. 


Kemasan buku menurut aku sangat bagus, karena dia glosy dan kertasnya pun tebal sehingga tidak mudah robek. Dengan ujung buiu yang dibuat tumpul juga membuat anak aman dari goresan yang membuat anak terluka. 


Buku ini mempunyai hak cipta yang dilindungi, sehingga tidak boleh diperbanyak tanpa seizin penulis.


Untuk mendapatkan buku ini, bisa kontak kesini ya 

Web : haumpublishing.com

IG : @haum_buplishing

Fb : Haum Publishing






Makanan nikmat saat hujan




Halo semua nya… 

Gimana kabarnya hari ini? Sehat kan? Aku do’a kan semua yang membaca ini sehat wal’afiat dan selalu dalam lindungan Allah SWT. Amiiinnn…….


Gemericik hujan dengan suasana dingin kadang bikin perut selalu terasa keroncongan. Entah terbawa suasana hujan atau entah memang lapar, bawaannya selalu ingin makan.


Berikut menu menu pilihan aku yang terbukti nikmat dimakan saat hujan


  1. Baso


sudah pasti baso dong ya, makanan ini selalu menjadi pilihan saat hujan. Kuah panas yang menemani daging yang lembut ditambah sambel yang pedes, buat baso menjadi pilihan makanan yang bisa dinikmati saat hujan.


  1. Ubi rebus + bajigur



balik ke jaman dulu, masih ingat dengan namanya bajigur kan? Itu loh minuman hangat dengan ciri khas rasa gula merah dan santannya yang legit, di isi dengan beberapa butiran kolang kaling kecil. Bila bajigur ini disandingkan dengan ubi rebus yang hangat, beuh rasa nya nikmat pisan.


  1. Wedang ronde

Foto diambil dari cookpad.com


Entah ini makanan atau minuman bisa juga kedua nya. Hehehehehe,,, dengan kuah atau air yang mempunyai rasa hangat karena ada rasa jahenya, aku rasa pas untuk dijadikan teman saat hujan. 

  1. Mie instan rebus pake telor

Foto : jazzy culinary, fb : Infobdg


simple tapi nikmat. Mau nulis merk tapi kok ya takut salah. Tapi kita bisa pake mie instan sesuai dengan selera kita ya. Aku selalu suka mie rebus pake telor dengan irisan cabe rawit, rasa gurih dari bumbu mie instannya selalu di kangenin, apalagi pake telor dan irosan cabe rawit membuat easanya makin poollll.


  1. Gorengan

foto diambil dari instagram/@inspirasianeka_gorengan


Makanan satu ini juga menurut ku salah satu yang cocok dimakan saat musim hujan. Apalagi yang baru diluar dari penggorengan, panasnya bisa mengibati cuaca dingin saat hujan. Dibarengi dengan teh manis, buat suasana rumah lebih hangat.


Selera orang pasti berbeda, tapi Itu lah 5 makanan yang nikmat saat hujan. Menurut kalian gimana? Ada yang sama ga seleranya ma aku?? 




Impian traveling ke swedia




Tema ODOP kali ini bahas tentang hal yang mungkin semua orang akan lakukan, bila saja ada kesempatannya. 


Jika kamu diberi kesempatan traveling ke satu negara, negara mana yang ingin kamu kunjungi? 


Memimpikan traveling keliling dunia, melihat sesuatu yang belum pernah dilihat sebelumnya merupakan impian banyak orang, termasuk aku yang ingin sekali rasa nya melihat dunia luar. Maklum ya, sebagai emak hanya berkutat dengan kerjaan rumah yang tiada henti, jadi yang dilihat ya itu itu aja.


Ga usah keliling dunia, dikasih kesempatan untuk pergi keluar negeri aja aku udah seneng banget. Apalagi negara yang kita tuju adalah negara impian yang selama ini kita ingin kunjungi. 


Pernah dengar cerita teman satu kos, waktu aku kerja bintaro tangerang. Kebetulan punya temen kos yang notabene hampir semua nya kerja di kedinasan. Ada yang kerja di BPK, BPN, dan yang di Kantor pajak pun ada. 


Aku ga tau sistem kerja disana seperti apa, tapi kayaknya enak banget. Mba mba kos ku dikirim keluar negeri untuk belajar disana. Mbak daim dikirim ke australia, dan mbak ase dikirim ke swedia. Kalo ya, ya kirimnya ke proyek proyek aja, secara aku kan cuma kerja di kontraktor. Hehehehehehe.. 


Setelah sekian bulan atau mungkin hampir setahunan kalau ga salah ingat, mbak kos ku balik lagi ke indonesia. Disanalah awal mula aku ingin sekali melihat yang namanya “swedia”


Gambar diambil dari pixabay

Mendengar betapa indahnya negara itu, pemandangan alam yang mba ase gambarkan saat membicarakan pengalamannya membuat aku sulit untuk uraikan dengan kata kata. semua suasana disana baik dari segi bangunan ataupun jalan, semua sudah diatur sedemikian rupa sehingga membuatnya enggan untuk ditinggalkan. Udara sejuk yang kita hirup setiap saat, jauh berbeda dengan di udara indonesia, terutama jakarta. 


Gambar diambil dari pixabay

Bukan aku tidak mencintai Indonesia karena membandingkannya dengan negara lain. Karena memang aku bisa merasakan udara jakarta saat itu, berbeda jauh dengan udara yang mba ase gambarkan saat dia berada di swedia. 


Sungai dan lautnya bersih dan jernih tidak tercemar sampah. Bahkan sampai dari atas pun, untuk kedalamanan tertentu, kita masih bisa melihat terumbu karang dibawah lautnya. 


Disana juga banyak tempat tempat indah yang wajib dikunjungi.


Membayangkannya saja sudah menyenangkan hati, semoga saja bila ada kesempatan itu datang, aku tidak akan berpaling untuk menolak. Aku akan ambil, agar tidak penasaran dengan gambaran yang selama ini aku tangkap dari cerita mba kos ku itu. 











Tempat makan yang nyaman, ya di "yogya rasa"





Musim hujan kayak gini, enaknya tuh makan ya. Banyak pilihan makanan dengan keistimewaan tersendiri saat dimakan di musim hujan seperti sekarang ini. 


Baik di kota besar maupun di desa sudah banyak berseliweran dan menjamurnya tempat tempat makan. Entah itu berbentuk cafe, rumah makan, atau hanya sekedar gerobak pinggir jalan. 


Walaupun hujan, biasanya makanan akan terasa lebih nikmat kalau makan ditempat ya ga sih? 


Ngomongin tempat makan, di Kota subang, tempat aku tinggal sekarang, ada tempat yang sesekali aku dan keluarga kunjungi.


Gambar diambil dari www.yogyagroup.com

Yogya Rasa yang ada di Toserba Yogya Grand Subang, merupakan tempat yang nyaman dan mempunyai banyak sekali menu makanan. Tempat ini selalu jadi pilihan untuk semua kalangan. Baik pelajar, mahasiswa atau bahkan emak emak yang suka lapar setelah belanja di area supermarketnya.


Untuk aku yang punya suami dan anak anak dengan selera yang berbeda, tempat ini menjadi pilihan. Kita bisa bebas memilih menu yang kita suka. Walaupun aku, suami dan anak anak pesan makanan di tempat yang berbeda, kita tetap bisa makan dimeja yang sama. Kedai / kios yang ada disana diantaranya..


1.Warung Steak Roso

Untuk orang yang suka masakan western, menu ini selalu menjadi pilihan. rasa steaknya enak. Bahkan, anak aku yang asalnya ga suka sama daging sapi, begitu dia icip ini steak ini, dia bilang dia suka, karena rasanya enak.


2.Kedai Nasi Liwet Dendra

Orang indonesia sudah pasti kalau makan harus pake nasi ya. Kalau ga ada nasi, berasa belum makan, hehehehehe. Kedai ini menjadi favorit suamiku, bumbu nasi liwetnya yang terasa banget ditambah dengan lauk pauk yang komplit. kamu bisa pilih paket ayam atau ikan. Dalam Satu paketnya sudah berisi nasi, lauk inti ayam/ikan dan termasuk dengan lauk yang lain, ada tahu, tempe, ikan asin, sambal dan lalaban. Menu indonesia banget kan ya. Paket Komplit deh pokoknya.


3. CFC

Untuk makanan ini juga sepertinya udah semua orang tau. Fastfood yang ini juga ada di yogya rasa, terasuk yang banyak di minati oleh anak anak sekolahan.


4. Aneka Minuman

Tidak hanya berbagai makanan, di yogyarasa juga mempunya berbagai banyak pilihan minuman, tinggal kita sesuaikan aja dengan selera kita. 


Banyaknya kedai kedai seperti steak roso, nasi liwet dendra, clemmons, cilok goang, cakue, cfc, dan masih banyal lagi, membuat foodcourt ini selalu ramai apalagi di jam jam makan.


Banyak juga anak anak sekolah yang pesen makan sambil mengerjakan tugas sekolah mereka disana. Mungkin karena mereka juga merasa nyaman, makanya mereka memilih tempat itu pula untuk mengerjakan tugas sekolah mereka. 


Lokasi foodcourt yogya rasa berada di lantai 2 toserba grand yoyga subang, jl. Ottoiskandardinata no 75-77 karanganyar,  Kec. Subang, Kab. Subang - Jawa Barat.


Kamu juga bisa lihat kenyamanannya dan bayaknya pilihan rasa diyogya rasa disini👉 www.yogyagroup.com


Yuk mampir, rasakan kemyamanan dan kenikmatan menu makanan yang ada disana. 





Aku Pernah Tidak Percaya Diri






kepercayaan diri dibangun oleh dirikita sendiri, namun seseorang pasti pernah yang namanya tidak percaya diri, biasanya kelemahan atas diri kita menjadi hal yang membuat rasa percaya diri itu hilang.


Pernahkan kamu merasa tidak percaya diri? 


Aku pernah merasa tidak percaya diri ketika masih duduk di bangku SMA. masa remaja yang seharusnya menyenangkan, masa dimana yang seperti kata sebagian orang bahwa masa itu tidak akan pernah dilupakan. Dan memang, sampai saat ini aku bahkan masih belum bisa melupakannya.


Bermula dari ditinggalnya kami sekeluarga oleh bapak. Seorang bapak yang selama ini menjadi tulang punggung untuk keluarga kecilnya, pergi untuk selama lamanya. Bapak tidak meninggalkan banyak harta seperti orang orang diluaran sana, tapi untungnya beliau masih meninggalkan sebuah rumah mungil untuk kami tempati sehingga kami tidak perlu ngontrak rumah.


Dulu sewaktu masih ada bapak, ibu hanyalah seorang ibu rumah tangga biasa. Ibu hanya mengurus rumah dan empat anak yang masih kecil kecil. Tapi kini, ibu juga harus mencari nafkah agar bisa menghidupi dia dan juga kami, anak anaknya. 


Ibu hanyalah lulusan sekolah dasar ( SD ), oleh karenanya ibu susah untuk mendapat pekerjaan. Mau buka warungpun butuh modal yang lumayan besar, dan ibu tidak punya uang tabungan lagi karena hampir semua tabungan habis untuk berobat bapak di rumah sakit karena penyakitnya. Penyakit Bapak adalah penyakit jantung yang rutin harus terus menerus kontrol dan kadang sewaktu waktu bisa kumat. 


Uang yang tersisa hanya bisa ibu gunakan sebagai modal dagang sayur keliling, itupun tidak banyak yang di dagangkan. hanya satu buah wadah baskom saja. ya, hanya sedikit saja, karena memang hanya sedikit pula uang uang tersisa.


Melihat kondisi seperti itu, aku memutuskan untuk mengikuti ajakan bibi tinggal dirumahnya. Manemani bibi dirumahnya adalah pilihan yang aku ambil, agar aku tidak menjadi beban ibu ku saat itu. terlebih karena aku masih ingin sekolah, dan melanjutkan sekolahku. 


Memasuki masa SMA, dengan kondisi seperti yang sudah aku jelaskan tadi membuat rasa percaya diriku hilang. Ya, aku rendah diri saat itu, bahkan aku ga berani berkenalan dengan mereka, teman teman SMA ku, kecuali mereka yang mau mengenalkan diri dulu kepadaku. Aku takut bila aku yang memulai, mereka akan menolak. 


Melihat teman teman yang lain hidup bekecukupan, kadang aku merasa iri. Mereka bisa hidup senang dan nyaman karena orang tua mereka. Seandainya bapak masih ada, mungkin aku masih bisa seperti mereka, merasakan kesenangan dan kenyamanan. 


Karena anak anak bibi masih kuliah diluar kota, dan membutuhkan biaya yang besar, maka uang jajan untuk aku hanya Rp. 5.000 perhari. itu jumlah sudah termasuk untuk transportasi ya. Untuk ongkos angkutan pulang pergi Rp. 3.000 dan jajan disekolah Rp. 2.000,- Aku ingat betul jumlahnya, karena dari sana aku belajar mengelola uang dan belajar bagaimana cara mendapatkan uang jajan tambahan. dengan uang jajan yang hanya sebesar itu.


Dengan hanya jajan sebesar itu, akhirnya aku selalu membawa bekal dari rumah. aku bangun lebih subuh dan memasak nasi untuk aku bawa kesekolah. lauknya hanya yang gampang saja, yang bisa di masak cepat. Dan berbagai olahan telur aku sudah merasakan semuanya.


Melihat hanya aku yang membawa bekal ke sekolah membuat rasa percaya diriku semakin rendah, Sebagian teman teman hanya melihat aku dipojokan kelas, dikursi ku sambil memakan bekal pas waktu istirahat tiba. Entah apa yang mereka pikirkan saat itu, tapi aku tidak menghiraukan mereka. 


Rasa percaya diriku hilang ketika aku merasa tidak bisa mengikuti gaya hidup teman temanku. Mereka dengan mudah nya jajan berlebihan, sementara aku tidak. Mereka dengan bangganya membawa hp kesekolah, sementara aku hanya ditemani oleh buku yang aku pinjam diperpustakaan. 


Keesokan harinya, saat jam istirahat. Terdengar suara yang mengucapkan “kita makan bareng yuk, aku juga bawa bekal makan” dia adalah Desi, teman pertamaku.


Sejak saat itu, rasa percaya diriku mulai berangsur naik, saat ada seseorang yang mau nemenani dan berbagi cerita dengan ku.