Pintu Yang Terbuka tak selamanya bisa disinggahi

Judul : Pintu Yang Terbuka

  tak selamanya bisa disinggahi

Penulis         : Ema Nurmala

Penerbit         : Pustaka Al-Muqsith

ISBN : 978-623-91520-4-8

Blurb : 

Seorang anak yang tidak dapat menikmati masa kecil dengan semestinya namun berhasil menunjukkan perbedaan yang unik itu dengan menghadirkan realita kehidupan yang penuh kedewasaan yang mungkin jarang ditemukan dalam kehidupan sekarang ini. 

Kekurangan ekonomi tak menyulutkannya untuk tetap menjalani, menikmati, dan mensyukuri apa yang dialaminya dengan keceriaan. Begitupun masalah cinta. Tak ada cinta yang salah, yang ada adalah menempatkan cinta kepada orang yang salah, sekelumit cerita asmara yang harus dilepaskan padahal sudah dalam genggaman. 

Pintu yang terbuka tak selamanya bisa disinggahi, merupakan gambaran hidup bahwa Skadang banyak peluang yang seharusnya akan diraih bahkan sudah dalam genggaman namun tidak bisa di raih, karena keberuntungan kadang memainkan perannya dalam kehidupan manusia, sekalipun kerap tidak masuk akal, tapi itulah takdir. 

Nikmati, jalani, dan syukuri, tiga kata kunci yang bisa membuat kita bahagia. 

review : 

Perjalan hidup seorang anak dengan kerasnya kenyataan kehidupan yang dia jalani digambarkan dengan sangat nyata di buku ini. Terinspirasi dari sebagian besar pengalaman hidup sang penulis bisa kita jadikan pelajaran untuk kita di kehidupan sekarang agar tidak mudah menyerah dalam menjalani hidup.

Buku yang di tulis dengan bahasa sehari hari, dapat mudah di mengerti. karena kebetulan saya tinggal disubang dan buku ini berlatar subang jadi apa yang dideskripsikan dalam cerita ini dengan sangat mudah pahami.

Tokoh Ati yang di perankan dalam buku ini merupakan sosok anak yang sangat baik dan patut untuk di jadikan contoh oleh anak anak sekarang. Keluarga Atipun merupakan keluarga cemara yang walaupun hidup pas pasan namun mereka selalu senang dan menikmati kesehariannya dengan rasa syukur.

Dalam buku ini yang apli saya suka adalah karakter ibu dari Ati, Dia digambarkan sangat bekerja keras dan hemat agar bisa tercukupi segala keperluan anaknya. Ibu yang selalu mementingkan kebutuhan anaknya dari pada dirinya. sosok ibu yang penuh kasih sayang sehingga anak anaknya pun tidak segan untuk cerita permasalahan apapun kepada dirinya.

Kekurangan buku ini adalah, adanya beberapa kalimat yang salah penulisan ( typo ). Mungkin kesalahan dari penulis nya sendiri atau mungkin juga penerbit yang tidak mengedit terlebih dahulu. 

Buku ini bisa menjadi pelajaran bahwa, walaupun kita hidup kekurangan, tapi jangan mudah menyerah untuk mencapai cita cita.